pada gambar di atas ketika kalian mengklik 2x di menu server, maka akan tampil seperti gambar diatas. di bagian kolom tersebut, aku jelaskan satu persatu ya.
kolom NAME:
kalian bisa membuat nama jalur tertentu. misalkan HOTSPOT-1 untuk server hotspot pertama dan seterusnya jika kalian ingin membuat jalur hotspot lain nya.
kolom INTERFACE:
pada kolom interface, kalian jangan asal memilih ether jalur IP address untuk hotspotnya. misalkan kalian membuat jalur hotspot di jalur ether 3 di mikrotiknya, maka pilih di jalur ether-3. kolom tersebut untuk mengarahkan ke jalur menu IP Address tertentu untuk jalur hotspot kalian.
kolom ADDRESS POOL:
untuk kolom ini adalah kolom IP yang dibuat otomatis ketika kalian awal merangkai jalur hotspotnya yang dihasilkan otomatis di menu IP Address nya. kolom address pool kalian bisa di lihat pada menu IP > POOL.
kolom PROFILE:
pada kolom ini kalian harus ke tab SERVER PROFILyang sudah dibuat otomatis ketika awal membuat jalur hotspotnya. kalian bisa edit nama profilnya di menu server profile. untuk bagian server profil nanti kita ulas di artikel berikutnya.
kolom NAME:
kalian bisa membuat nama jalur tertentu. misalkan HOTSPOT-1 untuk server hotspot pertama dan seterusnya jika kalian ingin membuat jalur hotspot lain nya.
kolom INTERFACE:
pada kolom interface, kalian jangan asal memilih ether jalur IP address untuk hotspotnya. misalkan kalian membuat jalur hotspot di jalur ether 3 di mikrotiknya, maka pilih di jalur ether-3. kolom tersebut untuk mengarahkan ke jalur menu IP Address tertentu untuk jalur hotspot kalian.
kolom ADDRESS POOL:
untuk kolom ini adalah kolom IP yang dibuat otomatis ketika kalian awal merangkai jalur hotspotnya yang dihasilkan otomatis di menu IP Address nya. kolom address pool kalian bisa di lihat pada menu IP > POOL.
kolom PROFILE:
pada kolom ini kalian harus ke tab SERVER PROFILyang sudah dibuat otomatis ketika awal membuat jalur hotspotnya. kalian bisa edit nama profilnya di menu server profile. untuk bagian server profil nanti kita ulas di artikel berikutnya.
kolom IDLE TIMEOUT, KEEPALIVE TIMIEOUT, LOGIN TIMEOUT:
di 3 kolom tersebut, kalian beri saja time nya standar saja ya di 00:05:00 semua. timer tersebut yang fungsinya disaat internet diam/nganggur oleh user, berusaha menghidupkan dan login akan terrealisasikan dengan waktu 5 menit. begitu juga dengan logout otomatis di perangkat usernya.
kolom ADDRESS PERMAC:
di kolom ini bisa kalian atur sendiri ketika punya banyak router repeater di tiap titik. misalkan kalian punya router hotspot 5 titik, kalian bisa isi kolom tersebut 10user per router di tiap titik. untuk membuat repeaternya, coba baca DISINI.
nah itu saja ya teman-teman. semoga di lain artikel aku akan menjelaskan semampunya. terimakasih
di 3 kolom tersebut, kalian beri saja time nya standar saja ya di 00:05:00 semua. timer tersebut yang fungsinya disaat internet diam/nganggur oleh user, berusaha menghidupkan dan login akan terrealisasikan dengan waktu 5 menit. begitu juga dengan logout otomatis di perangkat usernya.
kolom ADDRESS PERMAC:
di kolom ini bisa kalian atur sendiri ketika punya banyak router repeater di tiap titik. misalkan kalian punya router hotspot 5 titik, kalian bisa isi kolom tersebut 10user per router di tiap titik. untuk membuat repeaternya, coba baca DISINI.
nah itu saja ya teman-teman. semoga di lain artikel aku akan menjelaskan semampunya. terimakasih
0 Comments
silahkan komentar jika berkenan